Bahaya Perut Buncit Dan Cara Mengatasinya
Kondisi perut buncit dapat mengganggu penampilan
seseorang dan menyebabkan rasa kurang percaya diri. Sayangnya, bukan perkara
mudah untuk mengecilkan perut buncit.
Perut buncit disebut juga obesitas perut atau obesitas
sentral. Penyebab perut buncit disebabkan penumpukan lemak pada bagian perut.
Lemak di bagian perut ini terdiri dari dua macam, yaitu lemak subkutan dan
lemak viseral. Lemak subkutan adalah lemak yang berada di bawah kulit. Lemak
ini dapat dicubit dan terlihat. Sedangkan lemak viseral berada di sekitar organ
dalam tubuh sehingga tidak terlihat. Lemak viseral inilah yang sering
dihubungkan dengan kondisi obesitas di perut. Selain sangat berbahaya karena
dapat meningkatkan risiko penyakit lain, lemak viseral sangat sulit untuk
dihilangkan.
Apa yang menyebabkan perut buncit?
Seperti halnya obesitas pada tubuh, perut buncit timbul
oleh karena asupan makanan yang melebihi energi yang diperlukan untuk aktifitas
fisik. Apabila Anda makan terlalu banyak dan kurang berolahraga, Anda akan
mengalami penumpukan lemak pada tubuh, termasuk lemak di perut.
Riwayat obesitas pada keluarga, kebiasaan merokok, dan
stres yang tinggi juga berpengaruh terhadap timbulnya perut buncit. Usia tua
dan ketidakseimbangan hormon pada wanita menopause juga mempermudah timbulnya
perut buncit. Selain itu, bentuk tubuh yang seperti ‘apel’ cenderung menyimpan
lemak di sekitar perut dibandingkan bentuk tubuh seperti ‘pir’.
Bagaimanakah perut buncit yang berbahaya?
Ukurlah lingkar pinggang Anda untuk mengetahui apakah
Anda memiliki obesitas perut. Anda dapat menggunakan meteran yang dilingkarkan
di perut Anda. Posisi meteran adalah sejajar ujung tulang panggul dan pusar.
Seorang laki-laki dinyatakan menderita obesitas perut
apabila lingkar pinggang melebihi 90 cm. Sedangkan pada perempuan, di atas 80
cm.
Bahaya yang Ditimbulkan oleh Penimbunan Lemak Perut
Bagi Anda yang memiliki perut buncit karena kebanyakan
lemak, sebaiknya waspada. Pasalnya ada sejumlah risiko yang bisa mengganggu
kesehatan.
Lemak viseral adalah tipe lemak yang paling berbahaya.
Kumpulan lemak viseral di dalam tubuh bisa mengeluarkan senyawa peradangan dan
hormon yang dapat mengganggu metabolisme tubuh.
Senyawa-senyawa peradangan disebut juga sitokin.
Senyawa ini dapat menyebabkan peradangan ringan dalam tubuh sehingga
meningkatkan risiko penyakit jantung.
Senyawa lain yang dikeluarkan oleh lemak viseral adalah
asam lemak bebas. Senyawa ini akan masuk ke dalam hati dan kemudian memicu
berbagai perubahan, antara lain peningkatan produksi kolesterol buruk dan
penurunan produksi kolesterol baik. Itulah mengapa perut buncit dapat
meningkatkan risiko penyakit kolesterol tinggi. Selain itu, asam lemak bebas
juga menyebabkan insulin menjadi kurang efektif dalam mengontrol gula darah,
meningkatkan risiko diabetes.
Selain itu, lemak pada perut buncit juga dapat menyebabkan
tekanan darah tinggi, stroke, dan serangan jantung. Hal ini karena lemak pada
perut buncit dapat memicu perubahan hormon yang mengontrol penyempitan pembuluh
darah atau yang disebut dengan angiotensin.
Cara Mengecilkan Perut Buncit
Seperti yang telah diterangkan sebelumnya, lemak
viseral adalah lemak yang banyak berperan pada timbulnya perut buncit. Berbeda
dengan lemak subkutan yang berada dekat dengan kulit, lemak ini berada di
sekitar organ dalam, sehingga sulit untuk dihilangkan.
Anda dapat mengencangkan otot perut Anda dengan sit-up
atau gerakan lainnya, tetapi dengan hanya melakukan latihan-latihan itu tidak
akan menyingkirkan perut buncit secara bermakna. Tetapi, cara mengecilkan perut
buncit bisa Anda lakukan dengan memakai strategi kombinasi diet dan olahraga
yang ditujukan untuk mengurangi berat badan dan mengurangi lemak tubuh total.
Hingga saat ini intervensi yang khusus dapat menurunkan lemak viseral belum ada
yang terbukti efektif.
Meskipun mengecilkan perut buncit bukan perkara mudah,
Anda tetap perlu berusaha mengatasi perut buncit. Berikut ini adalah beberapa
cara yang bisa dilakukan.
1.
Kurangi konsumsi minuman beralkohol. Selain
tidak baik untuk kesehatan, minuman beralkohol juga dapat menyebabkan perut
Anda menjadi buncit.
2.
Hindari stres karena dapat memicu perut
buncit. Apabila Anda memiliki masalah, cobalah bermeditasi, lakukan relaksasi,
dan berbincanglah dengan orang terdekat Anda.
3.
Tidur yang cukup juga dapat membantu
mengecilkan lemak pada perut. Lemak jaringan pada tubuh dapat berkurang jika
tidur setidaknya 6-7 jam.
4.
Perhatikan makanan yang dikonsumsi dan
asupan kalorinya. Untuk meminimalisasi lemak pada perut, Anda perlu mengurangi
asupan kalori dalam tubuh. Konsumsi kalori setidaknya dikurangi 500-1000 kalori
per hari dari total kebutuhan. Kurangi karbohidrat dan mulai mengonsumsi banyak
sayuran, buah, produk susu rendah lemak, produk biji-bijian utuh, dan protein
tanpa lemak.
5.
Perbanyak aktivitas fisik. Kurangnya
aktivitas dapat membuat Anda kesulitan mengecilkan perut buncit. Mulai biasakan
melakukan olahraga, dengan kombinasi latihan ketahanan dan cardio. Jika sudah
tidak bisa melakukan aktivitas olahraga berat, cobalah rutin berjalan kaki atau
yoga.
Mengecilkan perut buncit memang bukanlah hal yang
mudah, tapi bukan pula berarti Anda berhenti berusaha mengurangi lemak di dalam
tubuh Anda. Mulailah untuk menjalani hidup sehat dengan menjaga konsumsi
makanan Anda, mengubah gaya hidup, dan rajin melakukan olahraga.
Baca Juga : 4 Cara Mengecilkan Perut Buncit
Baca Juga : 4 Cara Mengecilkan Perut Buncit
No comments: