Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Jantung, Mata, Kulit, Dan Lambung
Manfaat
menjalankan puasa baik yang wajib (ramadhan) maupun yang sunnah (senin kamis)
bukanlah sekedar omong kosong tanpa bukti nyata. Dari segi kesehatan fisik, ada
empat organ atau bagian tubuh manusia yang mendapatkan manfaat puasa secara
nyata. Empat organ penting tersebut adalah mata, jantung, kulit, dan lambung.
Jantung
bertugas memompa darah, mata sebagai indera penglihatan, kulit sebagai indra
perasa dan lambung sebagai organ pencernaan. Dengan berpuasa, keempat organ
tersebut bisa menjalankan tugas masing-masing dengan maksimal. Hasilnya,
kesehatan tubuh akan terpelihara lebih baik setelah melakukan puasa dalam kurun
waktu tertentu.
Manfaat
Berpuasa Bagi Kesehatan Organ Tubuh
1.
Berpuasa baik untuk organ jantung
Dalam
kondisi normal, jantung berdenyut 80 kali per menit dan 115.200 kali per hari.
Pada awal menjalankan puasa terjadi penurunan jumlah denyut jantung dalam satu
menit yaitu kurang dari 60 kali. Penurunan ini memang berpengaruh terhadap
metabolisme darah dalam tubuh. Namun pada hari-hari selanjutnya, 60 denyut per
menit sepanjang hari selama berpuasa tidak menimbulkan efek atau pengaruh sama
sekali pada tubuh manusia.
Lantas,
apa manfaat denyut jantung yang menurun?
Dalam
satu hari 24 jam, jantung menghemat 28.800 denyut yang berarti mendapat waktu
istirahat yang tidak pernah diperoleh selama hari-hari biasa. Setidaknya ada
tiga manfaat kesehatan yang diperoleh jantung dari berpuasa :
Melawan
tekanan-tekanan yang selalu dialami organ jantung.
Memberikan
kesempatan bagi jantung untuk beristirahat.
Karena
dengan berpuasa darah menjadi steril, jantung akan mendapat pasokan darah yang
bersih.
2.
Puasa dapat mempertajam pandangan mata
Khusus
bagi penderita rabun, puasa berguna untuk membuat pandangan mata lebih tajam,
penglihatan lebih jelas dan jernih. Menurut hasil riset ahli, orang dengan
masalah penglihatan akan mengalami peningkatan ketajaman yang cukup segnifikan
setelah menjalani puasa.
3.
Manfaat puasa untuk kesehatan kulit
Menurut
Dr. Muhammad Al-Dzawahiri selaku guru besar bidang penyakit kulit di
Universitas Kairo : hubungan antara asupan makanan dengan penyakit kulit sangat
kuat. Saat berpuasa, kadar air dalam tubuh dan darah akan berkurang. Begitu pun
kadar air dalam kulit juga mengalami pengurangan, efeknya terjadi peningkatan
kekebalan kulit terhadap segala jenis penyakit.
Kadar
air yang berkurang juga bermanfaat menurunkan stadium penyakit kulit yang
meradang, mencegah terjadinya penyebaran ke bagian tubuh lainnya.
Puasa
berkhasiat membuat kulit lebih segar, lebih kuat, lebih cerah dan berseri
secara alami.
4.
Puasa menyembuhkan gangguan pencernaan dan rematik
Seorang
dokter yang meraih Nobel Bidang Kedokteran tahun 1912 yaitu Alexis Carrel
berkomentar mengenai manfaat puasa bagi kesehatan. Pernyataan atau komentar
tersebut dijadikan sebagai acuan para dokter sampai saat ini.
"Frekuensi,
keteraturan, dan kecukupan makanan dapat menghentikan sebuah fungsi yang
memainkan peran besar dalam kelangsungan umat manusia, fungsi tersebut ialah
adaptasi terhadap kekurangan makanan. Oleh karena itu, sesekali waktu manusia
harus berpuasa."
Menurut
beliau, penyakit yang paling banyak tersebuhkan dengan puasa adalah penyakit
gangguan pencernaan (lambung dan perut).
"Puasa
mempunyai efek seperti tongkat sihir yang dapat menyembuhkan penyakit akibat
gangguan fungi pencernaan. Jenis penyakit berikutnya yang efektif disembuhkan
oleh puasa adalah penyakit darah, kemudian penyakit tulang seperti
rematik."
Demikianlah
sebagian kecil dari keajaiban manfaat menjalankan puasa, baik puasa wajib
maupun puasa sunnah. Jika ditelusuri lebih lanjut, tentu masih banyak efek
positif bagi kesehatan fisik maupun mental yang bisa kita peroleh dengan
berpuasa.
No comments: